- Back to Home »
- Jokowi: Kita Memang Susun Kabinet Penuh Hati-hati
Posted by : Unknown
Senin, 27 Oktober 2014
Presiden Jokowi mengumumkan nama menterinya di halaman tengah Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat. Dalam sambutannya, Jokowi menyatakan pengumumanan kabinet ini lebih cepat dari batas waktu yang telah ditentukan.
"Pengumuman ini 8 hari lebih cepat dari batas maksimal tentang kementerian negara," kata Jokowi di Istana, Jakarta, Minggu (26/10/2014).
Jokowi mengakui tak mudah memilih calon menteri. Perlu proses panjang menentukan orang tepat karena akan menentukan arah Indonesia dalam 5 tahun ke depan.
"Memang proses menyusun kabinet ini hati-hati dan cermat. Kabinet ini akan bekerja 5 tahun," ucap dia.
"Kita ingin mendapatkan orang-orang yang terpilih dan bersih. Kita konsultasikan ke KPK dan PPATK. Kita semua percaya pada KPK dan PPATK," tukas Jokowi.
Dalam proses pemilihan calon menteri yang akan mengisi kabinet, Jokowi telah menyodorkan 43 nama kepada KPK dan PPATK untuk dilakukan verifikasi. KPK pun menilai ada 8 nama yang diberi tanda merah lantaran ditengarai bermasalah dalam kasus hukum.
Usai itu, Jokowi pun kembali mengajukan nama-nama lain sebagai pengganti dari mereka yang diberi 'tanda' tersebut. Hingga akhirnya, calon menteri tersebut dinyatakan final dan diumumkan hari ini. (Ans)
Jokowi mengakui tak mudah memilih calon menteri. Perlu proses panjang menentukan orang tepat karena akan menentukan arah Indonesia dalam 5 tahun ke depan.
"Memang proses menyusun kabinet ini hati-hati dan cermat. Kabinet ini akan bekerja 5 tahun," ucap dia.
"Kita ingin mendapatkan orang-orang yang terpilih dan bersih. Kita konsultasikan ke KPK dan PPATK. Kita semua percaya pada KPK dan PPATK," tukas Jokowi.
Dalam proses pemilihan calon menteri yang akan mengisi kabinet, Jokowi telah menyodorkan 43 nama kepada KPK dan PPATK untuk dilakukan verifikasi. KPK pun menilai ada 8 nama yang diberi tanda merah lantaran ditengarai bermasalah dalam kasus hukum.
Usai itu, Jokowi pun kembali mengajukan nama-nama lain sebagai pengganti dari mereka yang diberi 'tanda' tersebut. Hingga akhirnya, calon menteri tersebut dinyatakan final dan diumumkan hari ini. (Ans)