Selasa, 24 Maret 2015
Dibandingkan Google Play Store, para developer iOS memang bisa memperoleh uang yang lebih banyak di App Store. Namun untuk melakukan hal tersebut, tentu persaingannya sangat ketat. Terlebih saat ini jumlah aplikasi di App Store Apple telah mencapai angka sebanyak 1,21 juta aplikasi.
Dengan kondisi seperti itu, tak mengherankan kalau seorang developer harus melakukan berbagai cara agar aplikasinya tidak tenggelam dan bisa bersaing di App Store Apple. Beberapa waktu lalu, kreator aplikasi TapCase Simon Pang pun memunculkan gambar kontroversial di Twitter. Gambar tersebut memperlihatkan seorang wanita yang duduk di depan puluhan unit iPhone.
Dalam tweetnya itu, Pang pun menuliskan, “Beginilah cara kerja rating di App Store. Selamat datang di dunia nyata.” Dalam tweetnya tersebut, Pang pun mengindikasikan kalau para developer rela mengeluarkan uang untuk menyewa jasa seseorang agar bisa memberi rating tinggi untuk aplikasi buatannya. Terlebih dengan iPhone sebanyak yang diperlihatkan pada gambar.
Terlebih lagi, bisnis penyewaan jasa untuk pemberian rating ini juga sangat berguna bagi kedua belah pihak. Di satu sisi, developer bisa membuat aplikasinya terlihat di mata pengguna perangkat iOS, di sisi lain pemberi jasa bisa memperoleh mata pencaharian.
